Kata Kunci Otomatis di C

Kata Kunci Otomatis Di C



Kata kunci 'otomatis' dalam bahasa pemrograman C digunakan untuk menentukan durasi penyimpanan suatu variabel. Dengan kata lain, kata kunci ini digunakan untuk mendeklarasikan ruang lingkup variabel di C. Variabel yang dideklarasikan dengan kata kunci “otomatis” di C memiliki durasi penyimpanan otomatis. Variabel tersebut dikenal sebagai variabel lokal. Namun, fakta yang menarik adalah bahwa semua variabel dalam bahasa pemrograman C adalah 'lokal' secara default. Oleh karena itu, secara teknis, tidak perlu menggunakan kata kunci “otomatis” di C. Namun demikian, kita akan tetap membahas cara kerja kata kunci “otomatis” dalam artikel ini.

Kata Kunci Otomatis dalam Bahasa Pemrograman C

Untuk menggunakan kata kunci otomatis dalam bahasa pemrograman C, Anda dapat melihat contoh berikut:







Dalam contoh ini, kami mendeklarasikan variabel integer dengan kata kunci 'otomatis' dan menetapkan nilai '2' padanya. Kemudian, kami menampilkan nilai ini di terminal. Setelah itu, kami menggunakan kurung kurawal untuk mendefinisikan ruang lingkup baru. Dalam kurung kurawal ini, kami mendefinisikan ulang variabel yang sama dengan nilai baru '4'. Kami juga mencetak nilai ini di terminal. Kemudian, kami mencetak nilai variabel ini lagi di luar kurung kurawal ini.



Setelah itu, perintah berikut digunakan untuk mengkompilasi kode ini:



$ gcc mobil . c -HAI mobil





Untuk mengeksekusi kode ini, perintah berikut digunakan:

$. / mobil



Program ini memberikan output yang sangat menarik yang ditunjukkan pada gambar berikut. Lingkup variabel “num” yang dideklarasikan, awalnya berlangsung hingga akhir fungsi “main()”. Padahal ruang lingkup redefinisinya hanya di dalam kurung kurawal. Karena itu, nilai variabel ini sebelum dan sesudah kurung kurawal tetap “2”. Sedangkan nilainya di dalam kurung kurawal adalah “4”.

Mencapai Fungsi yang Sama Tanpa Kata Kunci Otomatis di C

Sekarang, kita akan melihat bagaimana fungsi yang sama dapat dicapai tanpa menggunakan kata kunci “otomatis”. Untuk itu, kami menggunakan skrip C yang sama seperti yang ditunjukkan pada contoh sebelumnya. Tapi kali ini, kami cukup menghapus kata kunci 'otomatis' dari mana-mana. Ini ditunjukkan pada gambar berikut:

Output dari program ini ditunjukkan pada gambar berikut. Anda dapat dengan jelas menyaksikan bahwa output tetap persis sama bahkan tanpa menggunakan kata kunci 'otomatis' yang menegaskan bahwa tidak perlu menggunakan kata kunci 'otomatis' dalam bahasa pemrograman C.

Kesimpulan

Artikel ini diarahkan pada penggunaan kata kunci 'otomatis' dalam bahasa pemrograman C. Namun, kami juga menyaksikan bagaimana fungsi yang sama dapat dicapai bahkan tanpa menggunakan kata kunci ini di C. Oleh karena itu, itu sepenuhnya tergantung pada Anda apakah Anda ingin menggunakan atau melewatkan kata kunci ini.