Referensi di Arduino

Referensi Di Arduino



Arduino adalah alat elektronik yang terdiri dari Hardware dan Software. Dengan menggunakan Arduino, beberapa proyek yang sangat menakjubkan dapat dirancang seperti sistem otomasi rumah, robot penghindar rintangan, pendeteksi jarak, alarm kebakaran, dan banyak lagi. Arduino sangat mudah dipelajari, pengguna perlu mendesain sirkuit dan kemudian mengunggah kode melalui Arduino IDE.

Jika pengguna adalah pemula, dia mungkin menghadapi kesulitan saat coding, jadi Arduino IDE punya solusinya. Dengan menggunakan referensi di Arduino, pengguna dapat membantu dengan sintaks, variabel, dan fungsi yang akan digunakan saat pengkodean. Artikel ini adalah panduan tentang Referensi di Arduino.







Mari kita mulai!



Papan Arduino dan Arduino IDE

Untuk Memulai Arduino, persyaratan awal adalah Anda harus memiliki Arduino Board (Hardware) dan Arduino IDE (Software).



Setelah Anda memenuhi kedua persyaratan ini, Anda dapat melanjutkan ke langkah berikutnya.





Referensi di Arduino

Dalam pengkodean Arduino, '&' digunakan untuk referensi dan merupakan sesuatu yang sangat terkait dengan pointer. Pointer sama seperti variabel; satu-satunya perbedaan adalah bahwa alih-alih nilai, mereka menyimpan alamat variabel.

Untuk mulai mereferensikan kode, saya membagikan contoh di mana variabel k diinisialisasi dengan nilai Empat.Lima dan pointer dibuat * p dengan tipe data integer. Pointer yang baru dibuat dapat menyimpan alamat variabel.



Untuk mulai menulis contoh jenis ini sebagai panduan referensi, sebaiknya buka terlebih dahulu Arduino IDE di PC atau Laptop Anda.


Kemudian rekatkan kode di bawah ini di dalam IDE.

pengaturan batal ( ) {

Serial.mulai ( 9600 ) ; //
}
lingkaran kosong ( ) {

int * p; // di sini kita telah mendeklarasikan sebuah pointer
int k = Empat.Lima ;
int hasil = 0 ;
p = & k; // menugaskan alamat k ke pointer p
hasil = p; // menyimpan nilai di hasil
Serial.cetak ( hasil ) ; // output dapat dilihat pada serial monitor
menunda ( 1000000 ) ;
}

Untuk mengkompilasi kode, klik pada 'Memeriksa' opsi hadir di kiri atas antarmuka Arduino IDE.


Sekarang pasang papan Arduino Anda ke PC Anda melalui kabel USB dan klik 'Mengunggah' opsi untuk mengunggah kode ke Arduino.


Output dari kode di atas muncul di monitor serial. Untuk membuka monitor serial, buka 'Peralatan' pilihan dari menu bar dan pilih “Monitor Serial” opsi atau gunakan tombol pintasan 'Ctrl+Shift+M' .

Keluaran

Output akan ditampilkan pada monitor serial dan akan menampilkan alamat variabel k .


Dengan cara ini, Anda akan melakukan referensi di Arduino.

Itu saja untuk panduan ini!

Kesimpulan

Arduino adalah perangkat yang memungkinkan pengguna membuat beberapa proyek luar biasa melalui Arduino IDE. Panduan di atas membantu Anda membiasakan referensi di Arduino melalui operator referensi & ”, yang digunakan untuk menyimpan alamat variabel dalam kode. Anda akan menemukan bantuan terkait referensi di Arduino melalui kode sederhana yang disediakan dalam panduan di atas dan Anda harus menjalankan kode ini di IDE Anda untuk mempelajari tentang referensi.