Regulator Tegangan ESP32 – Spesifikasi

Regulator Tegangan Esp32 Spesifikasi



Mikrokontroler ESP32 adalah mikrokontroler populer, berdaya rendah, dan kaya fitur yang banyak digunakan di IoT dan aplikasi tertanam lainnya. Salah satu komponen penting dalam ESP32 adalah pengatur tegangannya, yang membantu memberikan suplai tegangan yang stabil ke mikrokontroler.

Apakah ESP32 Memiliki Regulator Tegangan?

Ya , mikrokontroler ESP32 memiliki regulator tegangan, yang dapat mengatur tegangan input dari 5V-15V menjadi tegangan suplai 3,3V yang stabil untuk komponen internalnya. Tegangan ini kemudian digunakan untuk memberi daya pada komponen internal ESP32, memastikan komponen tersebut memiliki catu daya yang stabil dan konsisten.

Regulator tegangan pada ESP32 diberi nama sebagai AMS1117 pengatur LDO.







Apa itu AMS1117

AMS1117 merupakan rangkaian regulator tegangan yang dapat mengeluarkan output maksimal hingga 0,8mA-1mA arus. Putus tegangan terhadap regulator ini sangat rendah.



Regulator tegangan ini memiliki berbagai rentang tegangan. AMS1117 tersedia dalam 6 rentang keluaran tegangan berbeda yang berisi tegangan tetap, 1.2, 1.5, 1.8, 2.5, 3.3 dan 5.0V. Regulator ini juga memiliki beberapa versi variabel dan dapat disesuaikan yang keluarannya dapat bervariasi tergantung pada sensitivitas yang kita atur.



Input maksimum yang dapat diambil oleh regulator LDO ini adalah 15V . Karena tegangan kerja ESP32 adalah 3.3V maka AMS1117-3.3 digunakan pada board ini. Namun, versi tertentu dari pengatur tegangan ini juga tersedia untuk aplikasi elektronik lainnya.





Spesifikasi Regulator Tegangan ESP32 AMS1117

AMS1117 adalah IC pengatur tegangan yang biasa digunakan di papan ESP32. Berikut adalah spesifikasi utamanya:



Spesifikasi Nilai
Kisaran tegangan masukan 1.2V ke 11V
Tegangan keluaran disesuaikan dari 1.2V ke 5.0V dengan peningkatan 100 mV
Arus keluaran hingga 1A
Regulasi garis ±1%
Regulasi beban ±2%
Tegangan putus 1.2V pada 1A
Penolakan riak 50 dB
Kisaran suhu pengoperasian -40°C hingga +85°C

Spesifikasi ini menunjukkan bahwa AMS1117 adalah pengatur tegangan serbaguna yang dapat digunakan dalam berbagai aplikasi, dan tegangan keluarannya yang dapat disesuaikan, arus keluaran tinggi, dan tegangan dropout rendah menjadikannya pilihan populer untuk papan ESP32.

Untuk deskripsi yang lebih rinci, baca Lembar Data AMS1117 .

Manfaat Memiliki Regulator Tegangan

Memiliki pengatur tegangan pada ESP32 penting karena beberapa alasan. Pertama, ini membantu melindungi komponen internal dari kerusakan yang disebabkan oleh fluktuasi tegangan atau lonjakan daya. Ini sangat penting dalam aplikasi di mana ESP32 ditenagai oleh baterai atau catu daya yang mungkin tidak diatur. Kedua, pengatur tegangan membantu meningkatkan kinerja dan stabilitas ESP32 secara keseluruhan, karena memastikan bahwa komponen internal memiliki catu daya yang konsisten.

Selain itu, pengatur tegangan pada ESP32 sangat efisien dengan efisiensi lebih dari 90%. Ini berarti konsumsi daya pengatur tegangan rendah, yang membantu memperpanjang masa pakai baterai dalam aplikasi di mana ESP32 ditenagai oleh baterai.

Peringatan

Anda harus mengingat hal berikut saat menyalakan ESP32 dengan suplai eksternal:

  • Selalu sediakan ESP32 dengan catu tegangan yang diatur
  • Hindari menghubungkan perangkat yang menarik lebih banyak arus seperti motor
  • Hindari menggunakan beberapa sumber daya sekaligus dengan ESP32
  • Jika Anda melihat pengatur tegangan mulai memanas, matikan papan ESP32

Kesimpulan

Kesimpulannya, pengatur tegangan pada ESP32 merupakan komponen penting yang membantu menyediakan catu daya yang stabil dan efisien ke mikrokontroler. Baik Anda menggunakan ESP32 dalam aplikasi IoT atau aplikasi tersemat lainnya, yakinlah bahwa pengatur tegangannya akan membantu memastikan operasi yang andal dan konsisten.