Cara Menggunakan Fungsi PHP parse_str()

Cara Menggunakan Fungsi Php Parse Str



Itu parse_str() Fungsi PHP dapat mengurai string kueri dan mengubahnya menjadi array asosiatif, menjadikannya alat penting untuk bekerja dengan parameter URL dan data formulir. Dalam artikel ini, kita akan menyelam jauh ke dalam parse_str() berfungsi dan jelajahi berbagai kasus penggunaan, sintaks, dan praktik terbaiknya untuk performa optimal.

Apa fungsi parse_str()?

Itu parse_str() adalah fungsi bawaan di PHP yang memungkinkan Anda mengubah serangkaian data menjadi variabel. Pada dasarnya, ini mengambil string data dan mengubahnya menjadi array, dengan kunci array menjadi nama variabel dan nilainya menjadi nilai dari variabel tersebut.

Dengan menggunakan parse_str() berfungsi dalam kode PHP Anda, Anda dapat menghemat waktu dan meningkatkan efisiensi keseluruhan proyek pengembangan web Anda.







Sintaks untuk fungsi parse_str()

Sintaks dasar untuk parse_str() fungsi dalam PHP adalah sebagai berikut:



parse_str ( rangkaian $string , Himpunan & $output )

Di Sini rangkaian adalah string input yang ingin Anda parse, sementara keluaran adalah larik keluaran yang akan berisi data yang diuraikan. Parameternya adalah parameter referensi, yang menunjukkan bahwa modifikasi pada larik yang dibuat di dalam fungsi akan bertahan di luar fungsi.



Bagaimana Cara Menggunakan Fungsi pars_str() di PHP?

Langkah 1: Buat string data yang ingin Anda parse. Ini biasanya berupa string kueri atau data formulir, dan harus diformat sebagai string di kunci=nilai format, dengan masing-masing pasangan dipisahkan oleh simbol untuk 'dan (&) simbol.





Langkah 2: Deklarasikan array kosong yang akan digunakan untuk menyimpan data yang diurai.

Langkah 3: Panggil parse_str() fungsi, meneruskan string data sebagai argumen pertama dan larik kosong sebagai argumen kedua. Fungsi akan mengurai string dan mengisi array dengan data yang diurai.



Langkah 4: Anda sekarang dapat mengakses data yang diurai dalam larik menggunakan nama variabel sebagai kunci.

Misalnya:



// Langkah 1: Buat string data

$data_string = 'warna[]=coklat&warna[]=biru&warna[]=hitam' ;

// Langkah 2: Deklarasikan array kosong

$parsed_data = Himpunan ( ) ;

// Langkah 3: Panggil fungsi parse_str()

parse_str ( $data_string , $parsed_data ) ;

// Langkah 4: Akses data yang diurai

gema 'kolo:' ;

untuk setiap ( $parsed_data [ 'warna' ] sebagai $warna ) {

gema $warna . ', ' ;

}

?>

Kode PHP di atas membuat string data yang mewakili array warna, menggunakan parse_str() fungsi untuk mengurai string ke dalam array, dan kemudian mengulang melalui array untuk mencetak warna.

Ini contoh lainnya:



// Langkah 1: Buat string data

$data_string = 'binatang=anjing&suara=kulit kayu&kaki=4' ;

// Langkah 2: Deklarasikan array kosong

$parsed_data = Himpunan ( ) ;

// Langkah 3: Panggil fungsi parse_str()

parse_str ( $data_string , $parsed_data ) ;

// Langkah 4: Akses data yang diurai

gema 'Itu' . $parsed_data [ 'satwa' ] . ' membuat ' . $parsed_data [ 'suara' ] . 'terdengar dan memiliki' . $parsed_data [ 'kaki' ] . ' kaki.' ;

?>

Kode di atas membuat string data yang merepresentasikan informasi tentang hewan, menggunakan parse_str() berfungsi untuk mem-parsing string ke dalam array, dan kemudian mengakses potongan informasi tertentu dari array yang dihasilkan untuk menampilkan kalimat yang mendeskripsikan hewan.

Kesimpulan

Itu parse_str() fungsi membantu mengurai string kueri dan membentuk data menjadi array asosiatif, membuat manipulasi data lebih terstruktur dan efisien. Dengan mengikuti sintaks dan langkah-langkah dasar, pengembang dapat dengan mudah menggunakan fungsi tersebut untuk menghemat waktu dan meningkatkan kinerja proyek mereka. Dengan contoh yang diberikan dalam artikel ini, pengembang dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang cara menggunakan parse_str() fungsi dalam kode PHP mereka.